Menantu Perempuan VS Ibu

Riset dari dr. Terri Apter, psikolog dari Cambridge menyatakan :

60% perempuan punya hubungan kurang sehat dengan ibu mertuanya.

Cekcok antara menantu dan mertua mungkin sering banget dialami. Yang paling sering kita temukan adalah cekcok antar menantu perempuan dengan ibu mertua.

Adapun yang menjadi alasan cekcok adalah :
* Menantu bukan pilihan Mertua.😅
* Menantu gagal menyesuaikan diri dirumah Mertua.😅
* Menantu dan Mertua sama sama memiliki kematangan emosi yang rendah. 😀
* Menantu dan Mertua sama sama berebut perhatian 😅

Hal ini adalah hal yang wajar Mom.

Kok wajar sih Mama Tita ?
Iya, W-A-J-A-R pake banget.

Mommy and Daddy pastinya dibesarkan dengan latar belakang keluarga yang berbeda, jadi memiliki kebiasaan kebiasaan yang berbeda.
Dengan ibu kandung aja kadang suka cekcok, apalagi dengan Mertua.

Gak hanya perbedaan pendapat lho Mommy.
Yang Mama Tita tau yang terjadi adalah Mertua yang ngotot dengan nasihat dan mitos, terutama tentang perawatan dan pengasuhan bayi, balita dan anak.

Hal seperti ini yang sering bikin bete kan?
Hayo ngaku Mom 😁😁

Trus apa yang harus dilakukan dong, Mama Tita?
Hmm apa ya???😱😱😱
Mama Tita coba kasi tips yaa.

🌋 Kuncinya adalah SABAR 🌋

❤ Memutuskan menikah dengan Daddy, itu artinya Mommy siap menerima Daddy dan keluarganya.

❤ Tunjukkan pada Ibu Mertua kalo Mommy adalah pasangan yang terbaik untuk anaknya.

❤ Anggaplah Ibu Mertua sebagai Ibu Kandung.

❤ Tetap respect dan nurut meskipun. sering ada perbedaan pendapat.

Naaah buat Daddy nih.
Peran Daddy juga PENTING BANGET lho.
Daddy harus bisa jadi penengah antara istri dan ibu.
Daddy juga harus bisa menenangkan hati istri sekaligus menenangkan hati orang tua.

Gimana caranya Mama Tita?
Nantikan dan baca terus artikel artikel Mama Tita berikutnya ya.
Suatu saat akan Mama Tita bahas kok. 😁😁😁

Segini dulu ya tulisan hari ini.
Semoga bermanfaat.

Malang, 1 Mei 2018.
Dikutip dan dikembangkan dari IG @momandkiddy (follow ya)